Rabu, 24 Agustus 2011

RAMADHAN TAHUN DEPAN, SUASANA BERBUKA SUDAH BERBEDA

 Wawako Syamsul Bahri
sumber : payakumbuhkota.go.id 24/08/11


“Jika Allah masih memberi umur panjang, Ramadhan tahun depan, dipastikan suasananya amat berbeda. Saat itu, prosesi pemilihan kepala daerah di Payakumbuh, sudah berakhir dan diketahui pasangan yang memimpin kota ini, periode 2012-2017. Tidak berlebihan, kalau hari ini kami pasangan Walikota Josrizal Zain dan Wawako Syamsul Bahri sekeluarga, mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga kota yang selalu memberi dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan, selama kepemimpinan kami.”


Kalimat sederhana tersebut meluncur dari Wawako H. Syamsul Bahri, saat memberi sambutan dalam acara berbuka bersama dengan seluruh elemen masyarakat, Ikesmen dan pimpinan SOPD, di rumah dinas kediaman wawako di Jalan Pahlawan Payakumbuh, Selasa (23/8). Usai berbuka, berlanjut dengan pertemuan pers dengan anggota Balai Wartawan Luak Limopuluah, yang juga dihadiri Sekdako H. Irwandi, SH.

Menurut Wawako Syamsul Bahri, 23 September mendatang, tepat 4 tahun ia mendampingi Walikota Josrizal Zain menjalani amanah rakyat selaku top eksekutif di Payakumbuh. Josrizal yang sudah dua periode memimpin kota ini, disebut wawako telah banyak memberi bimbingan kepada dirinya.

“Selaku pimpinan, selaku bapak, selaku kakak dan selaku teman, Josrizal telah mengucurkan seluruh ilmu dimilikinya dibidang pemerintahan dan multi bidang lainnya kepada Saya. Walikota memberikam bimbingan dan melindungi Saya dalam menjalani tugas, sehingga telah merubah cara berpikir. Saya menjadi birokrat dan seorang pamong. Tapi, meski telah banyak pengalaman, dapat disimpulkan, ternyata memang tidak mudah menjadi seorang kepala daerah,” tegas Syamsul.

Menurut wawako, dari 500-an pasangan kepala daerah di Tanah Air, lebih 90% terjadi keretakan, akibat tak seiring jalan dalam menjalani roda pemerintahan. Sebaliknya, aku wawako, ia masih tetap akur, harmonis dan sehilir semudik, dengan walikota memimpin kota ini hingga sekarang.

Pernyataan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Wagub Mukhlis Kasim, Payakumbuh sudah menjadi kota terdepan di Sumatera Barat. Itu semua bukan prestasi pasangan walikota dan wawako dengan seluruh jajarannya bersama DPRD. Melainkan, karena dukungan seluruh warga kota, bersama unsur tigo sapilin, ninik mamak, alim ulama, cerdik pandai, bundokanduang, generasi muda, orpol, ormas, OKP dan seluruh anak negeri ini yang tersebar pada delapan nagari. “Kami tak akan sukses dan meski masih banyak kelemahan, tanpa peran serta masyarakat,” ucap Syamsul.

Pada Pilkada 2012 mendatang, yang prosesnya akan dimulai Januari nanti, Wawako Syamsul Bahri, menyadari, bakal banyak calon yang menjadi pilihan masyarakat. Untuk itu, dalam perbedaan pilihan pada pesta demokrasi itu, wawako mengingatkan, jangan sampai terjadi keretakan dan perselisihan dalam masyarakat. Warga diminta untuk arif dalam menentukan pilihan.

Sukses Pilkada Payakumbuh 2007, yang dikatakan Kapolri lewat Kapolda Sumbar, merupakan Pilkada teraman di Tanah Air, mesti dipertahankan dan berlanjut terus pada Pilkada 2012. Seperti pepatah biduak berlalu, kiambang bertaut. Kita semua satu rumpun keluarga yang tidak boleh terpecah, akibat perbedaan pilihan dalam Pilkada,” simpul wawako.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar